Thursday, September 18, 2014

DAY 2 (Selasa, 16 September 2014)
Saya selasa kemarin belum sempat post, jadi saya double in aja ya hari ini.

Di sesi pertama saya belajar tentang Aksiologi oleh Pak Mikha Agus.

Aksiologi

Aksiologi berasal dari axios (nilai) dan logos (ilmu), sehingga dapat disimpulkan bahwa aksiologi adalah kajian tentang kegunaan ilmu pengetahuan bagi kehidupan manusia, kajian tentang nilai-nilai khususnya etika.

Pembagian aksiologi dibagi atas dua yaitu etika dan estetika.
Etika mengkaji tentang prinsip-prinsip dan konsep-konsep yang mendasari penilaian terhadap perilaku manusia yang digunakan untuk membedakan perbuatan-perbuatan, hal-hal dan manusia lainnya.
Estetika mengkaji tentang prinsip-prinsip yang mendasari penilaian atas berbagai bentuk seni, yang
mengkaji apa tujuan seni, apa peranan rasa dalam pertimbangan estetika, bagaimana kita menganal karya besar seni.

Nilai

Nilai yang dimaksud disini adalah sesuatu yang dimiliki manusia untuk melakukan berbagai pertimbangan tentang apa yang dinilai. Untuk menjelaskan lebih jauh apa itu nilai, perlu dibedakan dengan fakta.

Perbedaannya antara lain:
  • Fakta adalah sesuatu yang ada secara nyata, berlangsung begitu saja, sedangkan nilai sebagai sesuatu yang berlaku yang mengimbau kita.
  • Fakta dapat dilukiskan secara objektif dan ditemui dalam konteks deskripsi sedangkan nilai berperanan dalam suasana apresiasi.
  • Fakta selalu mendahului nilai.
Ciri-ciri nilai:
  • Nilai berkaitan dengan subjek
  • Nilai tampil dalam konteks praktis
  • Nilai menyangkut sifat yang ditambah oleh subjek pada sifat yang dimiliki oleh objek
Macam-macam nilai:
  • Nilai ekonomis: con. hukum ekonomi
  • Nilai estetis: con. saat menikmati lukisan atau lagu yang indah
Nilai ada yang bersifat obyektif atau subyektif.
  • Nilai obyektif: nilai-nilai yang tidak tergantung pada subyek atau kesadaran yang menilai.Tolak ukur berada pada obyek bukan subyek.
  • Nilai subyektif: nilai yang subyeknya berperan dalam memberikan penilaian, kesadaran manusia menjadi tolak ukurnya.
Peran nilai bagi kita:
  • Nilai merupakan objek sejati bagi tindakan manusia
  • Nilai mengarahkan manusia dan memberi daya tarik bagi manusia dalam membentuk dirinya melalui tindakan-tindakannya
  • Menata hubungan sosial dalam masyarakat
  • Memperkuat identitas kita sebagai manusia
Nilai Moral

Nilai moral dibagi atas 4 kelompok:
  • Nilai yang menyangkut kesenangan dan ketidaksenangan
  • Nilai vitalitas (perasaan halus, kasar, lugur, dll)
  • Nilai rohani (nilai estetis, logis)
  • Nilai religius (kudus atau tidak)
Ciri-ciri nilai moral:
  • Berkaitan dengan tanggung jawab kita sebagai manusia
  • Nilai moral bisa diwujudkan dalam perbuatan yang sepenuhnya jadi tanggung jawab
  • Berkaitan dengan hati nurani
  • Mewajibkan, misalnya nilai moral mewajibkan secara absolut
  • Bersifat formal, tidak ada nilai moral yang murni terlepas dari nilai lain

Di sesi kedua ini saya belajar tentang metafisika oleh Pak Raja.

Metafisika
Etimologis: meta ta physika (sesudah fisika).

Beragam arti metafisika:
  • Upaya mengkarakterisasi realitas sebagai keseluruhan
  • Usaha menyelidiki apakah hakikat yang berada di balik realitas
  • Pembahasan falsafati yang komprehensif mengenai seluruh realitas yang ada
Pembagian metafisika:
 a. Metafisika umum (ontologi)
     Membahas segala sesuatu yang ada secara menyeluruh dengan cara memisahkan eksistensi dari
     penampilan eksistensi itu
 b. Metafisika khusus yang meliputi kosmologi, teologi metafisik, filsafat antopologi

Sumber: Slide dari Dosen.

1 comment: